Ada Yang Tertinggal



Assalamualaikum wr. wb

          Langsung saja ya, dipostingan saya kali ini saya akan mencoba menceritakan pengalaman liburan saya ke Pantai Anyer. Pengalaman yang luar biasa yang tak akan terlupakan.

          Untuk pertama kalinya saya menginjakkan kaki di Pasir pantai dengan tambahan Fasilitas Hotel bintang 3 yang sungguh mewah dan luar biasa tanpa dipungut biaya sepeserpun, dengan kata lain, gratis tis tis tisssss!!!! :D ...

        Segala puji bagi Allah yang maha pengasih dan lagi maha penyayang. Sekali lagi saya diberikan Rizki berbentuk pengalaman yang sungguh luar biasa bisa bertemu teman teman dan orang orang hebat yang tak akan terlupakan melalui Scholars Bazma Gathering 2018. 

            Apa itu Scholars Bazma Gathering 2018 itu? 
Scholars Bazma Gathering 2018 ialah sebuah acara liburan yang diadakan oleh Paguyuban Beasiswa Bazma Pertamina Scholarship yang bertujuan merekatkan tali silaturahmi antar anggota paguyuban dan juga menciptakan suasana santai yang penuh keakraban, keceriaan antar peserta dari 17 kampus berbeda. Bisa dibilang ajang “baper-baperan” buat para jomblowan dan jomblowati .. hihi :v

Gaperlu lama lama, aku gamau bikin kamu menunggu, menunggu itu berat, biar aku saja. 

Berikut ceritanya

*Pemberangkatan*
Jumat, 9 Maret 2018 : 00.02 Wib
        
         Menunggu, ya, menunggu lagi. Pada malam itu bertempat di Cileunyi, kami berempat Squad Unpad yang beranggotakan Anak pertama yaitu Husna, kemudian Anak kedua yaitu desy, sibungsu Nadira, dan saya yang mereka sebut sebagai Bapake Duduk menunggu tanpa ada kepastian dari babang sopir bis yang tak kunjung datang, ditemani rintik hujan dan dinginnya malam kami menunggu kedatangan bis dengan penuh harap. Yomaann..

           Malam itu, entah mengapa, saya benar benar merasakan menjadi seorang yang memegang tanggung jawab besar atas 3 orang wanita, yang harus siap membela apabila ada laki laki jahat yang mengganggu mereka, yang harus jeli melihat keadaan disekitar, yang kita ketahui terminal dimalam hari adalah bagai hutan belantara yang di huni berbagai macam hewan buas yang siap menyantap mangsanya. Tapi Alhamdulillah Allah masih melindungi kami. Setelah kurang lebih 30 menit kami menunggu, bis yang kami tunggu-tunggu akhirnya datang juga. 

             Bis Primajasa jurusan Garut - Lebak Bulus mengantarkan kami ke kota Jakarta. Di dalam bis, husna dan nadira mengisi kebosanan dengan menghafal lirik lagu untuk pementasan nanti, sedangkan desy dan saya memilih untuk pergi ke alam mimpi. 

             Setelah kurang lebih 3 jam perjalanan, sampailah kami di tempat pemberentian,  Pasar Rebo. Pasar Rebo ya, bukan Pasar Senen apalagi Pasar Minggu. Cukup Pasar Rebo, jangan Pasar yang lain. Soalnya di duain tuh ga enak, apalagi ditigain. :(

             Pukul 03.12 wib kami sampai di Pasar Rebo. Berangkat menuju Masjid Istqlal dengan rasa kantuk yang tak tertahankan menggunakan aplikasi taksi online. 

            Pukul 04.04 wib sampailah di Masjid Istiqlal. Kami langsung menuju kamar mandi dan setelah adzan subuh berkumandang kami bergegas shalat subuh. 

           Setelah sekian lama menunggu, dan menunggu, kurang lebih pukul 08.10 kamipun bersama teman teman dari berbagai kampus berangkat menuju Pantai Anyer..



*Hari Ke-1* 
09/03/18

Sekitar pukul 11.03 wib sampai lah kami di Hotel Patra Comfort Anyer. 

           Kedatangan kami disambut hangat oleh para pelayan hotel. Sungguh pengalaman yang luar biasa, serasa tamu VIP. Hehe

        Kemudian kami dikumpulkan untuk berkumpul antar kelompok kamar, dan segera menunaikan Ibadah Shalat Jumat. 

          Setelah beberapa jam perjalanan jakarta - anyer, rasa lelah terasa terbayarkan ketika membuka pintu kamar hotel. Tak berhenti-berhentinya saya mengucap rasa syukur atas segala kenikmatan yang Allah berikan kepada saya. 

             Satu hari ini, selain disuguhkan dengan fasilitas hotel yang mewah, makanan yang super duper mantap, pemandangan sunset yang indah di sore hari, kami pun diberi kesempatan untuk bertemu dan diberikan asupan vitamin ilmu dari orang-orang hebat yang lebih dulu berguna untuk nusa dan bangsa dan inn syaa Allah kelak kami menyusul seperti mereka. 
“Setitik Gunung Krakatau di waktu senja”
Photo by : Husna


              Dengan berkesannya rangkain acara pada hari pertama, saya siap menyambut rangkaian acara selanjutnya dengan suka cita :D

*Hari ke-2* 
10-03-18

             Di hari kedua ini, bisa dibilang adalah hari dimana asupan vitamin BAZMA berikan kepada kami peserta gathering.  Entah itu vitamin jasmani, maupun vitamin rohani.  

Hari kedua ini dibuka oleh sarapan bernutrisi di  Resto yang ada di Patra Comfort Anyer. 

            Selain disuguhkan oleh makanan-makanan enak, kami pun disuguhkan pemandangan laut di pagi hari. 

              MasyaAllah, Engkaulah pemilik atas semua keindahan ini.

            Jika di pagi hari kami disuguhkan makanan-makanan bergizi, dan pemandangan laut di pagi hari, dari siang hingga malam hari lagi-lagi kami disuguhkan ilmu ilmu yang tentunya sangat bermanfaat bagi masa depan nanti,  yang dikemas dalam bentuk seminar. Dan pembicanya pun tak kalah hebat. Pembicaranya ialah petinggi petinggi yang ada di PERTAMINA, yang menyempatkan waktunya untuk hadir dalam Bazma Scholars Gathering 2018. 

        Dalam seminar tersebut, peserta diharapkan aktif selama mengikuti seminar. Dan seminarpun Alhamdulillah berjalan dengan lancar. Tak lupa setiap di akhir sesi seminar, pembicara diberikan kenang-kenangan, dan diakhiri dengan foto bersama.

             Diakhir hari kedua ini, bisa dibilang hari dimana puncak gathering kali ini, yang dimana dimalam hari kedua ini masih ada rangkaian kegiatan yang tentunya tak terlupakan dan akan selalu terkenang didalam ingatan semua peserta gathering. Acaranya yaitu Night Vaganza. Jadi, Night Vaganza itu seperti pementasan seni, dan pengisi acaranya ialah oleh masing-masing kampus. Dalam acara tersebut, kami squad unpad menampilkan akustik. Bermodalan skill gitar dan suara pas-pasan hihi kami memberanikan diri maju keatas panggung. :v, dan hasilnyaa... b aja. Hehe 

Diakhir acara,  kami semua berjoget bersama, diiringi suara kembang api. 

Diatas adalah foto penampakan MC kondang kita, Kak Wati (Kiri) dan & Kak Milea (Kanan). Gathering bagai sayur kurang garam jika tidak ada mereka. Terimakasih untuk kalian yang selalu menghibur dan membawa keceriaan untuk kami selama gathering berlangsung. 

Dimalam itu juga, tak terlewat untuk berfoto bersama Bapak kita semua, Bapak Sukendar, yang sangat kami sayangi dan kami hormati. Sosok ceria, lugas, lucu, dan medok. Hehe terimakasih sudah memilih kami untuk menjadi bagian dari keluarga BAZMA Pertamina Scholarship. Ditunggu chatnya setiap akhir bulan.. hihi

Eeittsss, tunggu duluuu ...
              Sebelum acara Night Vaganza, ada satu acara yang sangat penting yaitu penobatan ketua paguyuban dan serah terima jabatan masa jabatan 2018-2019. Tak lain ialah Kang Ahmad Dahlan, kakak kita, panutan kita yang kami percaya untuk memimpin paguyuban satu tahun ke depan.

Foto sertijab, yang diserahkan oleh ketua paguyuban terdahulu yaitu kak Fadly (kanan) dan kang Dahlan (kiri). 

             Night Vaganza tadi menutup malam yang indah di Pantai Anyer.

*Hari terakhir*
11-03-18

          Berat rasanya jika membicarakan perpisahan, dan perpisahan tersebut muncul di hari ketiga di Hotel Patra Comfort Anyer. Tapi mau gimana lagi, setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan. Dan setiap ada perpisahan pasti ada kenangan. Kenangan yang tak akan terlupakan. 

             Dimulai dengan shalat subuh berjamaah di masjid, yang diimami oleh babang ilham, raja gombal kita, kebanggan kita, kebanggan kak Milea, dengan suara merdu nan syahdu menyuarakan lantunan ayat suci Al-Quran, dan ditutup dengan kultumnya yang inn syaa Allah menjadi bekal yang bermanfaat untuk kita semua. Aamiin

         Sekitar pukul 06.30 wib seperti biasa, kami diberi asupan gizi sebelum mengikuti rangkaian acara berikutnya, rangkaian acara yang tak kalah serunya, rangkaian acara yang seru banget, banget nya pake z jadi bangetz, hehe yaitu main main day yuhuuuuu... 

            Jadi di sesi ini diawali dengan senam pagi, yang dipimpin oleh babang Halim Kosong. Haha sumpah dia kocak bangetz.. dengan kepolosannya dia sulap trus dikira sulap beneran ya eh malah curhat wkwk disitu Pak Sukendar ga berhenti berhenti ketawa. Haha

             Oke next, dan kemudian ada color run, tarik tambang, balap bakiak, naik banana boat, pembuatan video menggunakan drone dan bomb asap, dan terakhir yang menurut saya d’best yaitu main prosotan ombak. Sumpah ini seru banget, apa saya yang norak baru pertama kali main ombak? Haha tapi ini asli seru banget. Permainannya sepele, jadi kita hanya duduk, menghadap ke bibir pantai kemudian dengan sendirinya ombak mendorong kita, ombak paling besar akan mendorong kita lebih jauh. Haha entahlah, mungkin masa kecil saya kurang bahagia, tapi asli seru banget, kalian harus coba deh. 

*Waktunya pulang*

            Setelah bermain main, dan basah-basahan, kami pun kembali ke kamar untuk bersih-bersih dan packing.  Kemudian makan dan mengikuti acara terakhir yaitu pemberian hadiah bagi penanya terbanyak, pemberian angket bagi peserta yang ‘sesuatu’, untuk Pak Sukendar dan tidak lupa pemberian Kenang-kenangan kepada Pihak Hotel Patra Comfort Anyer. Sebelum keluar ruangan, para peserta dipersilahkan mengambil kado yang sudah disediakan, dan saya mendapat satu buah bingkai foto, untuk yang memberi saya ucapkan terimakasih. 

           Kemudian para peserta dipersilahkan naik bis yang telah terparkir dihalaman, untuk kemudian pulang kembali ke Jakarta. 

              Sekitar pukul 20.15, kami sampai di Masjid Istiqlal, dan bergagas menuju Stasiun Senen agar tidak ketinggalan kereta yang sudah kami pesan beberapa hari sebelumnya.

           Pukul 01.12 wib kami sampai di Stasiun Kiaracondong, dan pulang ketempat masing masing, tak lupa saya ucapkan terimakasih untuk kang iyo yang sudah menyempatkan waktu nya mengantarkan kami ke Bandung. 


*Ada yang tertinggal*
12-03-18

Saya terbangun dipagi hari, membuka mata, melihat sekitar, keadaan gelap, gelap gulita, meraba raba sekitar dan kemudian menyalakan lampu. Ya, keadaan berbeda. Kemudian saya bertanya-tanya, apakah ini semua hanya mimpi? Oh ternyata tidak, tas carrier merah masih tersandar di pojokan kamar, dan ada rasa yang mengganjal yang membuktikan bahwa 3 hari itu bukanlah mimpi. Dan saya tersadar, ada yang tertinggal, sesuatu yang berharga, yang hingga tua nanti akan selalu ada dipikiran, didalam ingatan, dan sesuatu itu adalah kenangan. Kenangan berharga bisa kenal kalian, temen teman hebat yang saya banggakan, keluarga baru dikehidupan saya, yang memberi warna di 3 hari saya berada di Anyer, yang memberikan saya banyak pelajaran hidup.

Kasis & Ari teman Sekamar yang sudah mengorbankan waktu untuk latihan Yel-yel tapi ga tampil, haha Wildan, cowo penyendiri dari jogja, para jomblo PTIQ Fadhil, Ilham, Clis, dan para Akhti idaman Ukhti lainnya di PTIQ, untuk Rizki teman setia ketika kebelet, haha.. Ukap, Jadilah cowo yang lebih kuat lagi dan pemberani, dengan jiwa keperawatanmu semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat nantinya.

Terimakasih juga saya ucapkan untuk kakak-kakak kece Pantia yang sudah menciptakan Gathering Pertama saya, menjadi Gathering yang indah, yang tak terlupakan, yang sudah menyusun semua acara sedemikian kerennya, Kak Rintis, Kak Rizz, Kak Taufik, ma bradah Kak Ghifari, kak Zen, MC, Kak Tomo kalian terbaik! Untuk

Kang Dahlan, semoga Amanah dan bisa membangun Paguyuban lebih baik lagi.

Tak lupa untuk Bapak Sukendar, terimakasih untuk semuanya, hanya ucapan terimakasih yang bisa saya berikan. 

Untuk Pihak Hotel Patra Comfort Anyer terimakasih atas semua pelayanan terbaiknya, mohon maaf kamarnya berantakan, dan saya ngambil satu sabun soalnya dikosan sabunnya abis hehe. 

Yang terpenting ialah terimakasih sebesar-besarnya untuk Pak Gihih dan Beasiswa Bazma Pertamina Scholarship.

Terakhir untuk anak anakku, Husna, Desy, Nadira. Terimakasih untuk semuanya, untuk surprisenya, waktunya, dan apapun itu dari segi materi ataupun non materi. Kalian terbaik.





 

Terimakasih, mohon maaf untuk nama nama yang tidak sempat saya sebutkan, titip salam saja, dari Dilan. Cukup Salam saja, bukan sirih, daun singkong, atau daun yang lain. 

Dan juga titip salam untuk masa depan, jangan lupa ajarkan bahasa daerah ke anak cucu kalian kelak jika berkeluarga nanti. Agar tidak punah, kaya dinosaurus. 

Mohon maaf apabila ada wrong-wrong word dan perbuatan, tulisan ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai Beasiswa Bazma Pertamina Scholarship, Bazma Scholars Gathering, dan juga Hotel Patra Comfort Anyer.

Wassalamualaikum wr.wb

Gerak kitaaa.....!!!

2 komentar:

KESALAHAN POLA ASUH ANAK YANG TERKANDUNG DIDALAM NASKAH DRAMA “SEKSA” KARYA DHIPA GALUH PURBA

Anak adalah anugerah terindah yang Tuhan titipkan kepada semua orang tua di muka bumi ini. Membesarkan anak menjadi pribadi yang berbudi...